WAPALHI UNISNU JEPARA

Wahana Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup Universitas Islam Nahdlatul Ulama' Kabupaten Jepara

WAPALHI UNISNU JEPARA

Sebuah organisasi mahasiswa yang bergerak di bidang kepencinta alaman, serta sosial kemanusiaan.

WAPALHI UNISNU JEPARA

Organisasi Mahasiswa yang mengajak berbuat nyata untuk membantu sesama

WAPALHI UNISNU JEPARA

Berusaha menumbuhkan rasa saling menghargai semua makhluk

WAPALHI UNISNU JEPARA

PARI CAKRA CIKARA GIRI

Monday 27 November 2017

REVITALISASI HUTAN MANGROVE PESISIR JEPARA DIHADIRI KEPALA DLHK JAWA TENGAH

Revitalisasi hutan mangrove pesisir Jepara yang diselenggarakan oleh wahana pencinta alam dan lingkungan hidup (WAPALHI) Fakultas Syari'ah dan Hukum UNISNU Jepara dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) Jawa Tengah.

Jepara,26/11. Wahana Pencinta Alam dan lingkungan Hidup (WAPALHI) Fakultas Syariah dan hukum UNISNU Jepara Menyelenggarakan Kegiatan penanaman mangrove dengan nama kegiatan Revitalisasi Hutan Mangrove Pesisir Jepara pada tanggal 25-26 November 2017 di desa Bulak Baru Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Kegiatan penanaman mangrove ini merupakan rangkaian dari Program hibah Bina Desa tahun 2017 KEMENRISTEKDIKTI oleh WAPALHI Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara. Sebelumnya telah dilakukan kegiatan Management Organisasi masyarakat, pembinaan masyarat tentang budidaya mangrove, pembuatan bedeng serta pembibitan mangrove.
Dalam ceremonial Revitalisasi Hutan Mangrove Pesisir Jepara dihadiri oleh kepala Dinas Lingkungan hidup dan kehutanan (DLHK) provinsi Jawa Tengah beserta staff, kepala Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Jepara, Kapolsek kedung, koramil kedung, pemerintah desa Bulak Baru, dan juga Ikatan Penyuluh Kehutanan Indonesia (IPKINDO) Jepara. Sedangkan dari Universitas Islam Nahdlatul ulama’ hadir Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara Mayadina Rohma Musfiroh, S.H.I., M.A. yang didampingi Wakil Dekan Fakultas Syari’ah dan Hukum UNISNU Jepara Hudi, S.H.I., M.S.I.
Dalam laporan panitia yang disampaikan oleh Fuji Fatmawati selaku ketua WAPALHI Fakultas Syari’ah dan Hukum UNISNU Jepara kegiatan penanaman mangrove dalam Revitalisasi Hutan Mangrove Pesisir Jepara diikuti sebanyak 415 peserta dari unsur Mahasiswa Pencinta Alam se-jawa tengah, organisasi pencinta alam dan siswa pencinta alam se-jepara, masyarakat serta penggiat alam lainnya. Selain itu juga disampaikan dalam penanaman mangrove ini   ada 13.800 bibit mangrove yang akan ditanam, ia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan-kegiatan konservasi lingkungan yang dilakukan oleh WAPALHI Fakultas Syari’ah dan Hukum UNISNU Jepara selalu didukung oleh Steak Holder, Civitas Akademika, serta masyarakat.
kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Ir. Sugeng Riyanto, M.Sc mewakili Gubernur Jawa Tengah dalam sambutannya menyampaikan apresiasi diselenggarakannya kegiatan Revitalisasi Hutan Mangrove Pesisir Jepara yang dipandegani oleh Wahana Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup (WAPALHI) Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Nahdlatul Ulama’ (UNISNU) Jepara, apalagi inti kegiatannya adalah menanam mangrove, yang gampang-gampang susah. Selain itu juga disampaikan agar kegiatan ini tidak sesaat, melainkan berkelanjutan. Harapannya cinta terhadap mangrove dapat bersemi dan tumbuh subur, hingga sadar atas pentingnya ekosistem mangrove. Hal ini saya sampaikan karena keberadaan 2/3 ekosistem mangrove dijawa tengah memerlukan rehabilitasi dan sebagian besar berada diwilayah pantura.

Setelah menyampaikan sambutan, kepala DLHK Provinsi Jawa tengah membuka kegiatan penanaman mangrove dengan memukul kentongan dan penyerahan bibit mangrove kepada ketua WAPALHI Fakultas Syari’ah dan Hukum UNISNU Jepara dan dilanjut penanaman simbolis. Setelah penanaman simbolis kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah juga bergabung bersama-sama dengan peserta penanaman untuk menanam mangrove di lokasi penanaman yang juga di ikuti para tamu undangan baik dari steak holder maupun civitas akademika.

Wednesday 18 October 2017

WAPALHI FSH UNISNU RAIH HIBAH BINA DESA TAHUN 2017 DARI KEMENRISTEKDIKTI


Jepara, Wahana Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup (WAPALHI) Fakultas Syari’ah dan Hukum Unisnu Jepara menerima surat edaran dari KEMENRISTEKDIKTI terkait lolosnya program yang di ajukan WAPALHI FSH UNUSNU Jepara melalui Program Hibah Bina Desa (PHBD) tahun 2017.
Untuk meraih Program Hibah Bina Desa 2017 ada beberapa tahapan yang harus di lalui.  Diantaranya adalah tahapan seleksi Pertama pra poposal, seleksi ke-dua pengiriman proposal serta seleksi ke-tiga presentasi atas program yang di usulkan, Pengumumuna lolosnya WAPALHI FSH UNISNU Jepara dalam program ini disampaikan melalui surat edaran KEMENRISTEKDIKTI No. 1226/B3.3/KM/2017.
Program yang di ajukan dalam Program Hibah bina Desa 2017 oleh WAPALHI FSH UNISNU Jepara adalah bertema konservasi, dimana memang WAPALHI FSH UNISNU Jepara sudah bergerak dibidang konservasi lingkungan sudah cukup lama. Program yang diajukan berjudul Revitalisasi Hutan Mangrove Sebagai Upaya Penanggulangan Abrasi di Pantai Desa Bulak Baru Kedung Jepara. Dalam kegiatan ini ada beberapa kegiatan yang dicanangkang, diantaranya adalah management Organisasi Masyarakat, penyuluhan menjaga kelestarian alam dan lingkungan hidup, pelatihan budi daya mangrove, pelatihan pembenihan mangrove, pelatihan penanaman mangrove, pelatihan pengelolaan lahan dan air, pelatihan pemanfaatan potensi mangrove, penanaman 10.000 mangrove, dan juga dilakukan praktik dari pelatihan yang telah dilakukan.
Miftachul adnin selaku ketua WAPALHI FSH UNISNU Jepara mengataka “Diraihnya Program Hibah Bina Desa tahun 2017 dari KEMENRISTEKDIKTI ini merupakan sebuah kebanggaan dimana untuk mendapatkannya harus bersaing dengan perguruan tinggi se-Indonesia, ini juga merupakan sebuah amanat besar yang harus kami terima”. Untuk mendapatkan Program ini memang harus melalui beberapa tahapan seleksi, dimana banyak perguruan tinggi lainnya yang juga mengajukan Program Hibah Bina Desa. Ia juga mengatakan sebagai mahasiswa harus menjunjung tri dharma perguruan tinggi. Dengan adanya program ini kami melakukan pengabdian terhadap masyarakat, semoga kami bisa belajar bermasyarakat. (Cendana)

Thursday 12 October 2017

PRA PENDIDIKAN DASAR & PENDIDIKAN DASAR WAPALHI 2017

Sebagai Organisasi Kemahasiswaan UNISNU Jepara, dalam rangka melakukan kaderisasi untuk menjalankan roda organisasi Wahana Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup (WAPALHI) Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara melakukan perekrutan anggota baru, bergabung bersama WAPALHI dalam melestarikan alam.
memiliki jiwa petualang, hobi melakukan pendakian, peduli terhadap lingkungan, bergabung bersama WAPALHI Fakultas Syari'ah dan Hukum UNISNU Jepara angkatan ke-22 " SEKAR AJI".


CP: 085740295020 ( Ketua WAPALHI)
                  085385180760 (Ketua Panitia)